Dukung Pencegahan Stunting, PLATO Selenggarakan Kelas Parenting Superman

Liputan Cyber || Jatim

Meningkatkan pengetahuan, sikap dan keterampilan para suami menjalankan peran pengasuhan positif dalam mencegah stunting, PLATO berkolaborasi dengan Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur dan Pemerintah Kota Surabaya menyelenggarakan Kelas Parenting Suami Peduli & Responsif Menyehatkan Anak (Superman) dengan tema “Suami Hebat, Keluarga Sehat!” yang dihadiri 20 orang suami yang memiliki istri hamil atau menyusui atau memiliki anak balita di Aula Pendodo Dukuh Menanggal.

 

Camat Gayungan, Agus Tjahyono menyambut baik kegiatan ini dan mengatakan pentingnya kehadiran suami sekaligus ayah dalam membangun keluarga yang sehat. “Kita perlu satukan pemahaman bahwa mendidik dan mengasuh anak bukan hanya peran ibu tapi suami harus terlibat. Suami perlu memberikan dukungan emosional pada istri dan menjadi role model terbaik bagi anak”, ujar Agus seperti dalam siaran tertulisnya Plato Foundation, Selasa (25/11/2025).

 

Dita Amalia, Direktur Plato Foundation dalam paparannya terkait Peran Suami dalam Pencegahan Stunting: Kesetaraan dalam Pengasuhan untuk Tumbuh Kembang Anak yang Optimal,” menyampaikan pentingnya peran suami dalam 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK), kesetaraan dalam pengasuhan, serta aksi dan kontribusi suami dalam mencegah stunting dalam keluarga. Suami berperan dalam mendukung ibu dalam masa kehamilan, mendorong pemberian ASI ekslusif, mendukung pemberian MPASI serta membantu dalam pekerjaan rumah tangga.

 

Dita juga menenkankan pentingnya dukungan emosional suami serta kolaborasi antara suami dan istri dalam pengasuhan.“Kesetaraan pengasuhan bukan tentang berbagi tugas secara sama, namun tentang komunikasi, kolaborasi dan saling menghargai peran masing-masing”.

 

Sementara dr. Atiek Tri Arini, M.Kes., Kepala Bidang Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana dan Keluarga Sejahtera DP3APPKB Kota Surabaya menyampaikan data UNICEF Tahun 2021, 20,9% anak-anak di Indonesia kehilangan kehadiran ayah, baik akibat perceraian, kematian, atau pekerjaan ayah yang jauh dari keluarga. Interaksi langsung ayah dengan anak, kehadiran ayah secara fisik dan psikologis serta pemenuhan tanggung jawab menjadi tiga komponen utama yang perlu dimiliki ayah dalam mengasuh anak.

 

“Figur seorang ayah sangatlah penting bagi anak-anaknya, peran ayah memiliki dampak yang besar dan membantu membentuk pribadi anak-anak dikemudian hari,” ujar Atiek.

Kegiatan diakhiri dengan pemberian apresiasi pada semua peserta dalam kelompok yang telah semangat dan aktif selama kelas parenting berlangsung. Foto : Dok Plato

 

Dalam kegiatan ini, para peserta melakukan refleksi bersama tentang pentingya kehadiran ayah melalui sebuah lagu, menuliskan rencana tindak lanjut setelah mengikuti parenting ini serta memberikan apresiasi pada diri sendiri melalui butterfly hug. Kegiatan diakhiri dengan pemberian apresiasi pada semua peserta dalam kelompok yang telah semangat dan aktif selama kelas parenting berlangsung. (Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Next Post

Kadiv Humas ajak Kapolda dan Kapolres perkuat komunikasi publik

Rab Nov 26 , 2025
Liputan Cyber || Jakarta Kadiv Humas Polri Irjen Pol. Sandi Nugroho mengajak Kapolda dan Kapolres untuk memperkuat komunikasi publik serta meningkatkan layanan informasi agar kehadiran Polri semakin dirasakan masyarakat.   Ia menekankan bahwa komunikasi publik yang baik adalah fondasi penting bagi Polri yang modern dan dipercaya masyarakat.   “Kebaikan polisi […]