Liputan Cyber || Surabaya

Entah apa yang saat ini ada didalam pikiran para remaja di jaman sekarang, orang tua banting tulang mengais rezeki untuk untuk masa depannya malah membentuk sebuah gengster. Al-hasil meresahkan warga dan akhirnya harus berurusan dengan pihak yang berwajib. Seperti yang terjadi pada hari Jum’at 09 Mei 2025 pagi.
Sambil membawa senjata tajam (Sajam) jenis Celurit, Tiga remaja berusia belasan tahun mengendarai sepeda motor melintas di Jalan Bulaksari dan hendak tawuran.
Akibatnya, pihak kepolisian Sektor Semampir dipimpin langsung Ipda Suud langsung beraksi melakukan pencegahan dengan dibantu petugas TNI dari Koramil Semampir dan warga sekitar untuk mengamankan dan berhasil menangkap 2 remaja.
“Mereka kami amankan bersama petugas Koramil dan warga sekitar dikarenakan hendak tawuran siang hari,” kata Kapolsek Semampir AKP Hery Iswanto melalui Kasi Humas Polres Pelabuhan Tanjung Perak Iptu Suroto, Sabtu (10/5/2025).
Dari hasil interogasi, dua remaja ME, 14, dan FP, 16, warga Semampir, Surabaya, menuju ke lokasi. Keduanya bersama satu temannya yang kabur hendak tawuran dengan gangster pemuda hijrah. Mereka janjian di Jalan Bulaksari, Surabaya.
Namun, sesampainya di lokasi ternyata tidak ditemukan kelompok lawannya. Mereka pun kembali dengan menenteng sajam yang dibawanya. Hingga akhirnya, diamankan saat melintas di Jalan Wonosari Tegal, Surabaya.
“Keduanya langsung kami amankan dan kami bawa ke Polsek Semampir untuk penyelidikan lebih lanjut,” ungkapnya. (Basori)

