Rumah Milik Warga Roboh, Tokoh Masyarakat Surabaya Minta Pemerintah Wajib Turun Demi Kemanusiaan

Liputan Cyber || Surabaya

Hujan deras beberapa hari ini membuat sebuah rumah di Jalan Jepara 3 No. 17, Keluragan Jepara, Kecamatan Bubutan Surabaya pada hari Kamis 13 November 2025 menjadi roboh. Pemilik rumah warga Kota Surabaya Dili Mujianto selaku pemilik berharap mendapat bantuan dari pemerintah.

 

Dili Mujianto menceritakan bahwa rumahnya merupakan warisan dari nenek buyutnya. Dirinya beserta istri dan anaknya menempati sedah puluhan tahun.

 

Karena keadaan tidak mampu, dirinya tidak bisa memperbaiki rumah. Sehingga, tadi pagi rumah yang ditinggali roboh dan tidak bisa ditempati.

 

Dili juga berserita, dirinya sempat didatangi oleh anggota Dewan dan pihak kelurahan. Namun, lantaran tidak mempunyai surat rumah, dirinya tidak mendapat bantuan.

 

Menurut salah satu tokoh masyarakat Surabaya Tolib, seharunya ada perhatian lebih dari pemerintah kota terhadap rumah roboh milik Dili Mujianto akibat bencana.

 

“Mempunyai surat ataupun tidak, itu sudah jelas tanah warisan dari nenek buyutnya dan Dili Mujianto merupakan warga asli Kota Surabaya,” kata Tolib kepada wartawan.

 

“Pemerintah harus mekesampingkan urusan surat tanah, tanpa bantuan pemerintah terhadap rakyatnya, mereka mau tinggal di mana, “Ingat, kemanusiaan lebih utama dari segalanya”,” tutupnya. (Redaksi)

admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Next Post

DPC Patelki Surabaya Berkontribusi dalam Pengabdian Masyarakat di Masjid Al Akbar

Kam Nov 13 , 2025
Liputan Cyber || Jatim Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Persatuan Ahli Teknologi Laboratorium Medik Indonesia (Patelki) Kota Surabaya turut berkontribusi dalam kegiatan Pengabdian Masyarakat yang digelar di halaman Masjid Nasional Al Akbar Surabaya, Rabu (12/11/2025).   Kegiatan ini merupakan bagian dari peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-61 sekaligus Milad ke-25 Masjid […]