Liputan Cyber || Jatim
Hujan deras disertai angin kencang melanda wilayah Kecamatan Sedati, Sidoarjo. Cuaca ekstrem ini mengakibatkan banjir, rusak rumah warga dan pohon tumbang.
Hery, warga Desa Cemandi, mengaku jika atap rumahnya lepas akibat dari terpaan angin kencang. Selain itu, curah hujan dengan intensitas cukup tinggi dan tidak tertampung di aliran sungai dan saluran air akhirnya meluap sehingga masuk ke rumah-rumah warga.
“Saya serta masyarakat yang mengalami banjir dan rumah rusak mengharapkan pemerintah segera turun tangan untuk membantu kami yang tengah terdampak bencana alam ini,” ujarnya dalam laman Palang Merah Indonesia Provinsi Jawa Timur (PMI Jatim), Sabtu (12/4/2025).
Pasca bencana alam yang menghancurkan puluhan rumah di Desa Cemandi Kecamatan Sedati Kabupaten Sidoarjo Selasa 1/4/2025, PMI Kabupaten Sidoarjo memberikan bantuan sosial berupa material 37 Lembar Asbes, 16 lonjor besi canal C dan 1 calt pasir kepada para korban yang terkena musibah tersebut.
Bantuan diserahkan secara simbolis oleh Staf Bidang Penanggulangan Bencana (PB), PMI Kabupaten Sidoarjo, Asmunip di pendopo kantor Desa Cemandi yang terdampak bencana.
Asmunip mengatakan bantuan yang diberikan kepada korban bencana tersebut merupakan salah satu bentuk perhatian PMI Sidoarjo yang diharapkan bisa membantu meringankan beban korban bencana.
“Bantuan ini sifatnya hanya meringankan beban bukan mengganti kerusakan, Mudah-mudahan bantuan yang diberikan ini bisa bermanfaat bagi keluarga korban bencana,” ujarnya.
Kepala Desa Cemandi, Rusilah menambahkan hampir seluruh wilayah di Kecamatan Sedati terdampak hujan deras dan angin kencang. “Kami beserta perangkat Desa menyampaikan terima kasih atas kepedulian PMI Kabupaten Sidoarjo yang telah memberikan bantuan untuk korban bencana angin puting beliung di Desa Cemandi Kecamatan Sedati,” terangnya.
Angin Kencang yang menerjang Desa Cemandi Kecamatan Sedati itu telah merusak 84 rumah dan yang terdampak banjir 345 pada tanggal 1 April kemarin. (Redaksi)
