Liputan Cyber || Jatim
Badan Narkotika Nasional Kabupaten Gresik menggelar Rapat koordinasi P Pemberdayaan Masyarakat, yang berlangsung di Hotel Horison GKB, Kamis (6/2/2025).
Rapat ini diikuti oleh Kasat Narkoba Polres emetaan ProgramGresik, Kepala Bappeda Kabupaten Gresik, Kepala Bakesbangpol Kabupaten Gresik, Kepala Dinas PMD Kabupaten Gresik serta peserta dari Camat Se-kabupaten Gresik, Gabungan Organisasi Wanita (GOW), Tim Penggerak PKK, Dhawma Wanita Persatuan, Asosiasi Kepala Desa (AKD), Persatuan Perangkat Desa Indonesia (PPDI), dan Tenaga ahli pemberdayaan Masyarakat Kabupaten Gresik
Saat membuka rapat, Kepala BNN Kabupaten Gresik, AKBP Suharsi,SH.,M.Si menyampaikan, bahwa penggunaan narkoba yang terjadi di masyarakat terus meningkat seiring dengan berkembangnya modus operandi. Dalam memberantas narkoba dibutuhkan kerjasama seluruh pihak stakeholder baik Pemerintah, BNN, TNI, POLRI, ORMAS, dan juga seluruh lapisan masyarakat.
“Kegiatan rapat koordinasi pemetaan program pemberdayaan masyarakat ini merupakan salah satu strategi program P4GN demi memberikan akses, kemandirian dan dukungan masyarakat dalam penyelesaian permasalahan narkoba, melalui peran serta seluruh stakeholder di Kabupaten Gresik dalam Upaya P4GN,” ujar AKBP Suharsi,SH.,M.Si.
Pemberdayaan masyarakat dalam Pencegahan, Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) merupakan hal yang sangat penting dalam upaya menciptakan lingkungan yang bersih dari bahaya narkoba. Melalui pemberdayaan, masyarakat dapat dilibatkan secara aktif dalam upaya pencegahan, deteksi dini, dan rehabilitasi bagi para pengguna narkoba. Dengan memperkuat peran serta masyarakat, akan tercipta lingkungan yang lebih responsif dan proaktif dalam mengatasi masalah penyalahgunaan narkoba.
Selain itu, pemberdayaan masyarakat juga dapat meningkatkan kesadaran akan bahaya narkoba, memperkuat jaringan sosial yang mendukung, serta menciptakan lingkungan yang sehat dan aman bagi generasi masa depan. Dengan demikian, pemberdayaan masyarakat dalam P4GN tidak hanya merupakan upaya preventif, tetapi juga merupakan investasi jangka panjang dalam membangun masyarakat yang kuat dan tidak rentan terhadap bahaya narkoba.
Dalam Kegiatan tersebut menghadirkan 3 narasumber, yakni Kepala Bakesbangpol Kabupaten Gresik Nanang Setiawan,S.IP.,M.SI. ,Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan desa Drs. Abu Hassan,SH.,MM dan Kepala Bidang Pemerintahan dan Pembangunan SDM Bappeda Kabupaten Gresik Naily Iqtiana,S.Hum serta Arahan dari Kasatnarkoba Polres Gresik IPTU Joko Supriyanto,SM.,MM.
Melalui kegiatan ini pula, telah dilakukan pemetaan potensi yang ada diwilayah kerja dalam menentukan kebijakan Dan program kegiatan P4GN yang dapat diakselerasikan Dan disinergiskan untuk mewujudkan Kabupaten Gresik Bersih Narkoba.(red)