Kepolisian Daerah Jawa Timur Buka Hotline Pengaduan Kasus Mafia Tanah

Liputan Cyber – Jawa Timur

Kasus mafia tanah di Jawa Timur sampai saat ini masih saja terjadi. Merespon hal ini, Kepolisian Daerah Jawa Timur, khususnya Direktorat Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Jatim membuka Hotline pengaduan bagi masyarakat.

Polda Jatim pun membuka hotline dengan nomor telfon yang bisa dihubungi yakni, (0813-3623-1994). Dengan nomor telfon tersebut, masyarakat bisa langsung menghubungi dan tersambung dengan Ditreskrimum Polda Jatim.

Terkait hal ini, Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Dr. Nico Afinta mengungkapkan, bahwa Kepolisian membuka ruang bagi masyarakat di Jawa Timur jika menjadi korban penipuan kasus pertanahan yang tidak bisa diselesaikan. Polri siap membantu masyarakat dengan menghubungi nomor Hotline yang telah dibuka.

“Ini adalah inisiatif kami (Polri) dalam membantu masyarakat jika terlibat kasus pertanahan. Karena saat ini di Jatim, sering sekali masyarakat tertipu soal masalah pertanahan. Sehingga merugikan warga,” kata Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta, Selasa (23/2/2021) malam.

Ditambahkan Irjen Nico, peran masyarakat ini sangat penting untuk melaporkan kepada Polda Jatim jika terlibat kasus tanah. Sehingga informasi yang diberikan oleh masyarakat nantinya dapat ditindaklanjuti dengan segera.

“Informasi dari masyarakat dengan menghubungi hotline kami ini sangat penting, sehingga Polri bisa segera turun tangan mengungkap kasus mafia tanah,” tutup Kapolda Jatim. ( Humas / Mulyono )

admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Next Post

Tingkatkan Herd Immunity, Polisi dan Kiai di Jawa Timur Ikuti Vaksin Covid-19

Rab Feb 24 , 2021
Liputan Cyber – Jawa Timur Markas Kepolisian Daerah (Mapolda) Jawa Timur menggelar Vaksinasi kepada anggota dan Aparatur Sipil Negara (ASN) dari seluruh Satuan Kerja (Satker) di lingkungan Polda Jatim, pada hari Rabu pagi (24/02/2021), yang bertempat di Gedung Mahameru Mapolda Jatim. Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nico Afinta dan Wakapolda […]