Liputan Cyber || Jatim
Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, mengapresiasi kerja sama yang terjalin antara Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim) dengan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jatim serta pimpinan redaksi (Pimred) dalam menyampaikan informasi dan rekomendasi untuk kemajuan daerah.
Menurutnya, kolaborasi ini sangat penting untuk menyampaikan informasi kepada masyarakat sekaligus menerima masukan guna pembangunan yang lebih baik. “Terima kasih atas kerja sama yang sangat baik antara Pemprov Jawa Timur dengan PWI dan para Pemred media. Program pembangunan Pemprov perlu diketahui masyarakat. Selain itu, respons dari masyarakat terhadap yang kami lakukan, maupun rekomendasi yang mereka berikan, semuanya akan sangat berarti untuk kebaikan Jawa Timur di masa depan,” ucap Gubenur Khofifah saat silaturahmi dengan pimpinan redaksi media di Gedung Negara Grahadi, Selasa (25/3/2025) malam.
Dalam kesempatan tersebut, Gubernur Khofifah menyoroti pentingnya pendidikan dalam mempersiapkan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas sebagai modal utama menuju Indonesia Emas 2045. Dia menyebutkan bahwa selama enam tahun berturut-turut, Jawa Timur berhasil mencatatkan prestasi tertinggi di Indonesia dalam hal penerimaan siswa SMA/SMK ke perguruan tinggi negeri tanpa tes.
“Jawa Timur memberikan anggaran terbesar untuk pendidikan. Kami percaya bahwa pendidikan adalah fondasi utama untuk membentuk SDM yang berkualitas. Jika ini terus kami kawal, maka perguruan tinggi terbaik di Indonesia dan luar negeri akan banyak diisi oleh anak-anak terbaik dari Jawa Timur,” ujar Gubernur Khofifah.
Ia juga menyampaikan keberhasilan Jawa Timur dalam mendukung para siswa untuk masuk ke universitas ternama, termasuk Universitas Pertahanan (Unhan), dengan jumlah siswa yang diterima semakin meningkat tiap tahun. Dua tahun lalu, 33 siswa dari satu SMA diterima di Unhan, dan pada tahun ini, 75 siswa dari empat SMA di Jawa Timur berhasil masuk, yang menunjukkan komitmen Jawa Timur dalam memajukan pendidikan.
Gubernur juga mengungkapkan rencana Pemprov Jatim untuk memperkuat pendidikan karakter dengan membangun lebih banyak SMA Taruna dan melakukan kerja sama dengan berbagai institusi seperti IPDN untuk mencetak generasi muda yang siap mengabdi bagi negara.
km
Gubenur Khofifah saat silaturahmi dengan pimpinan redaksi media di Gedung Negara Grahadi, Selasa (25/3/2025) malam. Foto : Yudhis
Di samping itu, gubernur menekankan pentingnya penyelesaian masalah-masalah sosial, seperti pengentasan kemiskinan dan pernikahan usia dini, yang masih menjadi tantangan di beberapa wilayah, terutama di Malang Selatan dan Probolinggo. Pemprov Jatim pun terus bekerja sama dengan perguruan tinggi untuk mencari solusi komprehensif dalam menyelesaikan masalah-masalah ini.
Sebagai bagian dari upaya mempercepat pembangunan, Gubernur Khofifah juga menyoroti pentingnya konektivitas antara Indonesia bagian barat dan timur. Beliau berharap kerjasama antar provinsi dapat memperkuat pertumbuhan ekonomi nasional, dengan Jawa Timur sebagai salah satu lokomotif utama.
“Pembangunan ekonomi yang merata antara wilayah barat dan timur Indonesia sangat penting. Kita harus membangun konektivitas yang lebih baik untuk mewujudkan Indonesia yang lebih sejahtera,” ujarnya.
Sementara, Ketua PWI Jawa Timur, Lutfil Hakim, memberikan apresiasi tinggi terhadap Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa, yang dinilai berhasil membangun hubungan yang baik dengan media serta menunjukkan kepemimpinan yang kuat dalam mempercepat pembangunan ekonomi di Jawa Timur.
Dalam sambutannya, Lutfil menyampaikan bahwa komunikasi yang baik antara Pemprov Jatim dan media sangat penting untuk memastikan informasi yang akurat dan transparan sampai ke masyarakat.
“Gubernur beserta jajaran telah berhasil membangun relasi yang sangat baik dengan media. Ini sangat penting, karena dengan adanya komunikasi yang efektif, program-program Pemprov Jatim dapat tersampaikan dengan jelas kepada publik,” kata Lutfil. (Redaksi)